Apa itu cantik? by dr. Gerry Wonggokusuma, Dipl AAAM (USA), Dipl CIBTAC (UK)
Banyak orang
bertanya- tanya, apa itu cantik? Bagi orang barat, cantik berarti memiliki kulit
gelap. Sedangkan untuk indonesia, cantik berarti memiliki kulit yang putih.
Untuk orang brazil, wanita yang berotot adalah cantik, namun bagi orang asia,
wanita yang feminim adalah cantik. Jadi apakah cantik itu? Cantik adalahsebuah
konsep dan berbeda secara kultur, ras dan etnis .. Jadi konsep kecantikkan itu
sangat dipengaruhi oleh lingkungan tempat kita dibesarkan. Hidup menjadi lebih
mudah ketika kita berpenampilan menarik. Orang yang berpenampilan menarik
biasanya memiliki prestasi yang lebih baik di tempat kerja atau sekolah, sering
dianggap rendah hati dan jujur, lebih mudah menikah dan mendapatkan pasangan
hidup, lebih mudah naik jabatan, lebih cepat dilayani dimanapun dia berada dan
lebih mudah dimaafkan bila dia berbuat salah. Hidup memang tidak adil, tapi
memang demikian faktanya.
Suatu studi telah menunjukkan bahwa orang yang merasa puas
dengan penampilan mereka, memiliki kehidupan yang lebih senang, produktif dan memiliki
umur yang lebih panjang.
Bagaimana bentuk wajah sempurna? Bentuk wajah sempurna
adalah wajah yang berbentu segitiga terbalik dan penuh. Namun sayangnya, Seiring dengan pertambahan
usia, struktur kolagen manusia berkurang sehingga kulit menjadi turun dan wajah
tidak lagi berbentuk segitiga terbalik, melainkan berubah bentuk menjadi
trapezium , kondisi ini disebut sagging.
Apa yang terjadi ketika kita menjadi tua? Banyak proses yang
terjadi saat kita beranjak usia dan semuanya membuat kita menjadi tidak lagi
merasa muda dan percaya diri. Pipi kita akan menurun karena kolagen berkurang
sehingga menimbulkan smiling lines yang dalam. Ujung mulut akan menjadi turun
sehingga timbul marrionate lines ( disebut garis maririonate karena garis ini
seperti garis pada boneka), dahi akan menjadi turun sehingga mata dan alis
menjadi turun dan timbul kerutan pada dahi (frontal lines). Disamping itu, ujung hidung juga
akan menurun, bibir juga akan menipis. Selain itu, pengurangan volume tulang,
lemak dan otot juga menambah parah keadaan itu. Ditambah lagi semakin tua, flek
akan semakin banyak. Hal itu dapat menambah buruk penampilan dan membuat orang
tua semakin tidak percaya diri.
Lalu apa yang bisa di lakukan di klinik estetika untuk
memperbaiki penampilan tsb?
Klinik estetika dapat memperbaiki tekstur kulit, elastisitas
kulit dan tonus kulit serta mengurangi flek dengan terapi kombinasi dari krim,
facial, peeling, suntik pencerahan, mesoterapi atau laser. Disamping itu wajah
yang sagging dan kerutan- kerutan dapat diisi dan dikurangi dengan penggunaan
botox dan filler. Hal itu harus dilakukan sedini mungkin agar proses penuaan
dapat dicegah lebih cepat. Jadi, jangan tunggu anda usia 40 tahun baru datang
ke klinik estetika, datanglah sedini mungkin supaya proses penuaan dapat
dicegah lebih dini. Tidak dipungkiri bahwa orang yang melakukan perawatan,
wajahnya pasti terlihat lebih muda dan cantik dibandingkan dengan orang yang
tidak melakukan perawatan wajah. Selamat mencoba teman-teman.
“Ingat, kulit yang
cantik adalah kulit yang cerah, wajah yang sempurna adalah wajah yang penuh.
Kecantikkan dan kesempurnaan dikarakteristikkan dengan kulit yang cerah dan
wajah yang penuh.”
written by dr.Gerry Wonggokusuma, Dipl. AAAM (USA), Dipl. CIBTAC (UK)
Comments
Post a Comment